Chef Arwati dan Chef Lily Ajarkan Cara Membuat Kue Tradisional

Mahasiswa S1 Culinary Business Tristar Institute-IEU Konsentrasi Pastry Belajar Membuat Aneka Kue Tradisional

SELAMA 10 hari tatap muka, chef Arwati dan chef Lily Handayani, keduanya adalah dosen Pastry Tristar Institute-IEU secara bergantian mengajarkan teknik pembuatan Aneka Kue Tradisional kepada  14-an orang mahasiswa S1 Culinary Business Tristar Institute-IEU jurusan Pastry (Patisseri).

Topik perkuliahan selama 10 hari tatap muka itu, dosen menjelaskan secara teori mengenai pengetahuan umum tentang teknik pembuatan Aneka Kue Tradisional sebanyak 30 resep kepada mahasiswa di Laboratorium Praktik Tristar Institute –IEU  Jl. Raya Dukuh Kupang No. 157B Surabaya.

Setelah mengikuti penjelasan di kelas pada tatap muka hari pertama (Senin, 08/08/2016) lalu, mahasiswa langsung praktik membuat tiga resep kue tradisional yakni getas hitam, kopek ngelangi dan peleret yang diajarkan chef Arwati, dosen pembimbing. 

14 orang mahasiswa jurusan Pastry itu dibagi dalam empat kelompok, yang masing-masing kelompok beranggotakan tiga atau empat orang. Mereka adalah Andhini Virgin, Anggara Dwi Putra Bahari, Athfi Haidar Nabil, Debrina Alisia Maharani, Dina Mazida Nurul Hidayah, Luki Hardiyanti, Ni Luh Widya Rachmawati Hasna, Ratih Kartika, Renandya Cahya Putri, Rizal Fauji, Sekar Arum Putri Pramesti, Selestinus Kevin Gozaly, Jennifer Lisa Marshal dan Delvi P.

Pada tatap muka hari pertama, misalnya, dosen mengajarkan pengetahuan tentang metode pembuatan kue tradisional berbasis beras ketan hitam dan tepung beras yang meliputi getas hitam, kopek ngelangi dan peleret. 

Sedangkan tatap muka pada hari kedua (Selasa, 09/08/2016), chef Arwati mengajarkan cara membuat tiga resep kue tradisional berbasis singkong,  yakni talam singkong, sawut dan lemet.

Sementara itu pada pertemuan hari ketiga (Senin, 15/08/2016) dan keempat (Selasa, 16/08/2016), giliran chef Lily Handayani, yang mengajarkan mahasiswa jurusan Pastry teknik membuat enam resep kue tradisional, yakni dadar gulung, putu ayu, cucur, kue caramel, bolu kukus dan wingko.

Sesuai agenda akademik, pembelajaran aneka kue tradisional oleh dosen pembimbing kepada mahasiswa S1 Culinary Business Tristar Institute-IEU jurusan Pastry, berlanjut hari kelima (Senin, 22/08/2016). Mereka diajarkan cara membuat tiga resep kue tradisional yakni lotus, chocolate pie dan flaky pastel.

Pertemuan hari keenam (Selasa, 23/08/2016), mahasiswa diajarkan teknik membuat kue lumpur labu, kue lumpur vla dan kue ku. Kemudian pada tatap muka hari ketujuh (Selasa, 13/09/2016), mahasiswa praktik membuat jemblem, gethuk trio dan pelus.

Selanjutnya, pada tatap muka hari kedelapan (Senin, 19/09/2016), mahasiswa belajar membuat kroket ubi, gongko cassava dan terang bulan. Pada pertemuan hari kesembilan (Selasa, 20/09/2016), mahasiswa dibekali cara membuat pukis, onde-onde dan gempo.

Sementara itu pada perkuliahan hari terakhir (Senin, 26/09/2016), mahasiswa jurusan Pastry diajarkan cara membuat kue mangkok tape, kelepon dan lumpia. Setiap kali praktik, mahasiswa belajar tiga resep membuat kue tradisional sesuai silabus (buku panduan praktik yang mengacu pada standar industri).

Anda tertarik belajar tentang Teknik Pembuatan Aneka Kue Tradisional seperti yang diajarkan kepada mahasiswa S1 Culinary Business Tristar Institute-IEU Surabaya dan ingin bergabung bersama civitas akademika Tristar Institute-IEU,  silakan menghubungi Sdri. Farah Fina, Tim Marketing Tristar Institute-IEU Surabaya, Jl Raya Dukuh Kupang No. 157B Surabaya, Telp. 0812 3375 2227, 0812 3450 6326, sekarang juga. (ahn)